Selain menggunakan minyak tanah, tinner dan zat – zat lainnya, membasmi rayap juga dapat dilakukan dengan menggunakan oli bekas. Tidak sedikit yang belum memahami tentang cara ini, jadi tidak heran jika jarang orang yang membasminya dengan menggunakan oli.
Sementara koloni rayap hampir akrab di seluruh penjuru Indonesia. Karena hewan yang satu ini tidak hanya sekedar meresahkan, akan tetapi juga menyebalkan. Oleh karena itu, semua perabotan rumah yang berbahan kayu habis termakan.
Bagaimana Cara Membasmi Rayap Menggunakan Oli?
Rayap merupakan serangga sosial penggemar selulosa yang terdapat pada kayu. Menggunakan pembasmi serangga merupakan salah satu cara membasmi rayap. Namun, ada cara baru untuk membasmi rayap, yaitu dengan menggunakan oli bekas. Oli bekas dapat menaklukkan koloni rayap yang kerap menyerang pohon pada wilayah perkebunan. Cara yang dapat dilakukan untuk membasmi rayap memakai oli bekas adalah:
- Survey tempat – tempat yang biasa ditempati rayap. Anda dapat melakukan survey di tempat – tempat yang lembab dan memungkinkan ditinggali oleh rayap. Anda juga dapat mengecek perabotan kayu, plafon juga beberapa tempat lainnya.
- Campurkan oli bekas dengan solar. Dalam hal ini Anda hanya perlu mencampurkan sesuai dengan yang diperlukan.
- Lalu hancurkan sebagian sarang rayap. Ini berguna untuk menuangkan oli bekas yang telah dicampur solar ke dalam sarang rayap yang telah rusak tersebut.
- Tuang oli bekas yang telah dicampur solar ke dalam sarang rayap.
- Siram secara merata campuran tersebut. Jangan pernah melewatkan barang satu rumah pun ketika menyiram.
- Anda dapat mengulangi dalam rentang waktu 10 hari hingga sarang benar-benar lenyap.
Keuntungan lain yang dapat diperoleh apabila Anda basmi rayap menggunakan cara jenis ini adalah harganya yang hemat dan ekonomis, bisa dibanding dengan harga pestisida pembunuh serangga.
Oli bekas juga dapat mengawetkan kayu, namun jika penggunaannya tidak tepat akan berakibat pertumbuhan kayu yang melambat. Bau tidak sedap juga ditimbulkan dari campuran ini, dan membahayakan kesehatan.