Mungkin sudah bukan rahasia lagi di kalangan masyarakat, khususnya bagi orang-orang muslim manfaat daun bidara untuk menangkal sihir dan mengusir jin. Hal tersebut sudah diyakini sejak zaman dahulu.
Manfaat Daun Bidara untuk Mengusir Jin
Selain sangat bermanfaat untuk kesehatan, daun bidara juga dipercaya cukup berkhasiat dalam hal-hal mistis. Daun bidara sering digunakan untuk memandikan jenazah serta diyakini mampu menangkal sihir dan mengusir jin dengan menggunakan metode-metode tertentu.
Dalam hal ini, metode yang paling populer digunakan ialah ruqyah syar’iyyah untuk menangani masalah-masalah yang disebabkan oleh jin ataupun sihir. Pada praktiknya, beberapa tabi’in menyarankan untuk menggunakan tujuh lembar daun bidara yang ditumbuk halus lalu dibacakan doa.
Tidak hanya digunakan untuk meruqyah tubuh seseorang, daun bidara juga bisa difungsikan untuk meruqyah rumah dengan membacakan surat al baqarah satu ayat secara utuh pada air rendaman daun bidara. Selain itu, tanaman ini juga sering dipakai dalam proses memandikan jenazah.
Cara Menanam Pohon Bidara untuk Menangkal Sihir dan Jin Jahat
Sama seperti tanaman lainnya, pohon yang dikenal dengan memiliki banyak manfaat ini pun memerlukan treatment khusus dalam proses penanamannya. Berikut adalah tahapan-tahapan proses penanaman pohon bidara.
- Persiapan Persemaian
Langkah pertama yang akan dilakukan ialah tahap persiapan persemaian. Siapkan buah bidara, Anda bisa mendapatkannya dengan cara membelinya marketplace, lalu kupas dari cangkangnya dan cukup ambil biji nya saja.
Selanjutnya jika buah sudah dipisahkan dari cangkangnya lalu rendam biji bidara menggunakan air hangat bersama bawang merah agar benih dapat tumbuh dengan cepat setelah itu diamkan selama kurang lebih 1 malam.
- Proses Persemaian
Sebelum memulai proses persemaian, siapkan terlebih dahulu sebuah wadah, tisu dan plastik sungkup. Setelah itu, ambil tisu 2-3 lembar lalu letakkan pada wadah kemudian basahi tisu tersebut secara menyeluruh.
Selanjutnya, susunlah biji bidara yang telah ditiriskan di atas tisu tadi, lalu siram dengan cara menyemprotkannya secara perlahan ke seluruh permukaan biji. Tutup hasil penyemaian dengan memakai plastik sungkup. Biarkan selama dua hari.
- Pindah Tanam
Jika biji sudah mengeluarkan air, maka plastik sungkup sudah boleh dibuka. Setelah itu siapkan media tanam yang berupa abu sekam padi, campuran tanah humus, pupuk kandang lalu masukkan kedalam polybag.
Kemudian pindahkan biji bidara yang sudah mengeluarkan akar tersebut ke dalam media tanam. Hal lain yang harus diperhatikan pada proses ini ialah, pastikan posisi akar bidara menghadap kebawah, sirami dengan sedikit air lalu tunggulah 6-7 hari.
- Pemeliharaan
Tanaman bidara umumnya akan mulai berbuah di tahun kedua setelah proses penanaman. Untuk menghasilkan bidara yang bagus, lakukan pemangkasan pada beberapa pucuk bunga yang baru secara rutin, agar mendapatkan ukuran buah yang baik.
Selain itu, perawatan lain yang harus dilakukan ialah melakukan pemupukan dengan menggunakan pupuk kandang dan pupuk nitrogen pada saat proses pembuahan. Berikan air secukupnya pada tanaman saat sudah mulai berbuah.
Cara Mengolah Daun Bidara untuk Menangkal Sihir dan Jin Jahat
Daun bidara memang dikenal sebagai salah satu tanaman yang dapat mengusir jin serta menangkal sihir. Namun dalam penggunaannya pun tidak sembarangan, ada cara-cara yang dapat dilakukan untuk mengolah atau meracik ramuan daun bidara itu sendiri.
Langkah pertama ialah memastikan daun bidara yang akan digunakan berjumlah ganjil atau kelipatannya, dimana hal tersebut sudah sesuai dengan ketentuannya. Setelah itu, lumat serta haluskan menggunakan blender hingga berbentuk pasta.
Selanjutnya daun bidara yang sudah di lumat tadi, campurkan dengan air minum atau lebih baik lagi jika menggunakan air zam-zam. Setelah itu, panjatkan doa-doa untuk mengusir jin dan menangkal sihir. Jika semua tahap sudah selesai, minumlah ramuan tersebut sampai habis.
Itulah tadi pembahasan mengenai manfaat daun bidara untuk mengusir jin dan sihir. Dalam hal ini, ada baiknya untuk meminta seseorang yang ahli dalam praktik pengobatan ruqyah. Semoga bermanfaat, terima kasih.